Selasa, 20 November 2012
23.37
deni ramdani
No comments
Selama ini penyebab mandul atau kegagalan pasangan untuk melakukan pembuahan seringkali ditimpakan pada wanita, padahal sebuah studi baru menemukan bahwa sebagian besar kasus kemandulan, terutama kemandulan yang tak jelas sebabnya itu merupakan kesalahan pria.
Di Inggris saja setiap tahunnya dilaporkan ada 50.000 pasangan yang diminta melakukan terapi kesuburan tapi lebih dari sepertiga diberitahu bahwa dokter tak menemukan adanya gangguan reproduksi pada pasien atau biasa disebut dengan kemandulan yang tak dapat dijelaskan (unexplained infertility).
Profesor Sheena Lewis dari School of Medicine, Dentistry and Biomedical Sciences, Queen’s University Belfast menyimpulkan studi ini setelah mengamati 239 pasangan yang divonis mengalami kemandulan yang tak dapat dijelaskan atau kemandulan idiopatik dan menemukan 80 persen pasangan yang mengalami kondisi ini disebabkan oleh kerusakan DNA sperma yang tinggi.
"Oleh karena itu pengobatan yang cepat dan tepat dapat menghemat uang, mencegah pasangan patah hati dan yang paling krusial, menghemat waktu. Pasalnya hingga kini sepertiga pasangan tak menemukan penyebab kemandulannya secara pasti, mereka hanya didiagnosis mengalami 'kemandulan yang tak dapat dijelaskan'. Padahal mereka kadung menginvestasikan banyak waktu dan uang untuk menjalani terapi kesuburan seperti intrauterine insemination (IUI) tapi banyak yang gagal," papar Lewis yang juga anggota komite eksekutif British Fertility Society ini.
Beruntung studi ini juga menemukan tes terobosan baru agar para pria dapat segera mendeteksi kondisinya dan memungkinkannya mendapatkan penanganan dengan cepat sekaligus memiliki potensi keberhasilan yang tinggi. Tes ini juga diharapkan dapat memotong biaya finansial dan emosional pasangan yang berupaya keras untuk membentuk keluarga idaman mereka.
Gambarannya untuk prosedur bayi tabung (IVF) sendiri biayanya bisa mencapai 3.000-5.000 poundsterling dengan tingkat keberhasilan yang sangat kecil karena dari 40.000 wanita di Inggris yang menjalankan prosedur ini setiap tahunnya hanya 1 dari 4 wanita yang berhasil memiliki seorang bayi. Selain itu, waktu juga krusial, terutama karena jam biologis wanita yang terbatas.
Tes bernama SpermComet yang dikembangkan oleh tim Dr. Lewis ini bekerja dengan cara mengecek kualitas DNA pada sperma seorang pria. Tentu saja tes ini sangat berbeda dengan tes yang biasa dilakukan kebanyakan klinik kesuburan karena mereka biasanya hanya melihat bentuk, kecepatan dan konsentrasi sperma pria saja.
Kualitas DNA ini bisa dikatakan sebagai salah satu faktor terpenting kesuburan pria yang terkadang masih diabaikan. Padahal jika sperma rusak dalam kondisi seperti ini, kemungkinan pembuahannya berhasil itu kecil. Kalaupun bisa hamil, si wanita akan lebih cenderung mengalami keguguran saat melahirkan.
Kini tes SpermComet sendiri telah ditawarkan di sejumlah klinik kesuburan di Inggris.
"Sekarang kami telah menemukan penyebab kemandulan pasangan sehingga mereka bisa diarahkan langsung ke pengobatan terbaik sekaligus mampu meningkatkan peluang mereka untuk memiliki bayi," pungkas Lewis seperti dikutip dari Daily Mail,
Related Posts:
Anak yang Belajar Alat Musik Tumbuh Lebih Pintar Agar anak menjadi pemusik besar seperti Mozart atau Beethoven, sejumlah orang tua cenderung terdorong mendaftarkan anaknya untuk mengikuti kursus musik atau belajar alat musik tertentu. Mungkin tampaknya upaya itu hanyal… Read More
Agar Fit Jangan Olahraga Terus, Istirahat Juga Perlu Agar selalu bugar, sejumlah orang memutuskan untuk lebih giat berolahraga, bahkan dengan porsi yang lebih intens dari sebelumnya. Padahal menurut sebuah studi baru, beristirahat sebentar juga sama pentingnya dengan olahr… Read More
Sayuran Bikin Anak Lebih Doyan Makan Ternyata sayuran tak hanya mengandung vitamin dan mineral yang penting bagi kesehatan tubuh. Buktinya sebuah studi baru menemukan bahwa sayuran juga dapat meningkatkan selera makan seseorang.Menurut tim peneliti dari Cor… Read More
Cara Agar Anak Suka Makan Sayuran & Mendapat Manfaat Sehatnya Karena rasanya yang terkadang pahit atau tidak enak, banyak anak yang menolak mengonsumsi sayuran, terlepas dari tingginya nutrisi yang dikandung bahan makanan yang rata-rata berwarna hijau ini. Tapi sebuah studi baru da… Read More
Percuma Minum Vitamin C Kalau Tanpa Olahraga Saat mulai tidak enak badan, vitamin C sangat dibutuhkan untuk menjaga daya tahan tubuh. Berbagai penelitian telah membuktikan manfaat tersebut. Namun penelitian terbaru menunjukkan, vitamin C jadi sia-sia kalau tak dise… Read More
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
trimakasih anda sudah mengunjungi blogg saya.. kunjungi balik setiap saat ya gan :)